Rapat Evaluasi Kewilayahan, Camat dan Lurah Diminta Jaga Kondusivitas Pemilu hingga Potensi Banjir di Kota Tangerang
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kembali menggelar rapat evaluasi kewilayahan Kota Tangerang, yang dipimpin langsung Penjabat (Pj) Wali Kota Tagerang Nurdin, di Ruang Akhlakul Karimah, Senin (5/2/24).
Asisten Daerah (Asda) I Bidang Pemerintahan Kota Tangerang Deni Koswara menyatakan, Pj Wali Kota meminta kepada seluruh camat dan lurah untuk dapat menjaga kondusivitas dan memaksimalkan kesukseskan gelaran Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Terlebih, meminimalkan potensi bencana banjir di musim hujan.
“Di sinilah peran camat dan lurah untuk menggerakkan seluruh personelnya agar dapat memaksimalkan segala sektor, khususnya keamanan dan ketentraman sepanjang Pemilu 2024 berlangsung. Tak terkecuali, terkait isu atau hoaks yang berpotensi terjadinya perpecahan satu sama lain,” jelas Deni.
Dalam meminimalkan potensi bencana banjir, kata Deni, kewilayahan diminta untuk gencar melakukan mitigasi. Mulai dari normalisasi sungai, kali, saluran jalan umum hingga normalisasi saluran pemukiman. Tidak ketinggalan, masyarakat untuk diajak melakukan kerja bakti untuk memastikan kebersihan dan penghijauan seluruh pemukiman di Kota Tangerang.
“Dalam hal ini, seluruh OPD juga diminta untuk sigap melakukan penanganan wilayah sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Seperti halnya Dinkes Kota Tangerang dengan urusan stunting yang harus turun maksimal di tahun ini,” kata Deni.
“Sejauh ini, seluruh kinerja camat, lurah maupun OPD sudah tergolong maksimal. Namun, di bulan ini khusus urusan politik, seluruh pihak diminta untuk lebih fokus ke bawah, untuk menjaga ketentraman dan kenyamanan Kota Tangerang, selama Pemilu berlangsung,” tutup Deni.
