Lewat GGR Tetrapreneur, Pemkot Tangerang Siap Kembangkan Ekonomi Masyarakat
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar Diskusi Pengembangan Ekonomi Masyarakat yang Terintegrasi dengan koorporasi. Kegiatan ini diikuti peserta lintas sektor, dan dibuka langsung oleh Pj Wali Kota Tangerang, Nurdin, di ruang Akhlakul Karimah, Rabu (31/1/24).
Dalam diskusi ini, Bappeda Kota Tangerang meghadirkan narasumber Rika Fatimah, seorang penggagas Global Gotong Royong (GGR) Tetrapreneur, Dosen FEB UGM. Kepala Bappeda, Kota Tangerang, Decky Priambodo mengungkapkan ini merupakan hal baru bagi Kota Tangerang dalam pengembangan ekonomi masyarakat yang terintegrasi dengan koorporasi.
“Dalam hal ini, Pemkot Tangerang akan mengembangkan program Global Gotong Royong (GGR) Tetrapreneur yang merupakan wujud inovasi sinergi gerakan gotong royong dan wirausaha atau UMKM yang hendaknya akan membawa kearifan lokal Kota Tangerang ke peringkat dunia,” ungkap Decky.
Ia pun menjelaskan, sebagai tahap awal GGR Tetrapreneur ini, Pemkot Tangerang akan melakukan pendataan dan pemilihan bidang atau potensi besar dari Kota Tangerang yang dapat dikembangkan menjadi pusat pengembangan ekonomi masyarakat.
“Untuk menciptakan ekonomi masyarakat yang terintegrasi dengan kooporasi, Pemkot Tangerang harus membangun ekosistem yang kuat, sehingga apa yang dirancang atau direncanakan dapat berjalan sesuai yang ditargetkan,” jelas Decky.
“Integrasi nilai gotong royong yang ada dengan model tetrapreneur diharapkan dapat menjadi sinergi bagi Kota Tangerang untuk mampu bersaing, bekerja sama, dan beradaptasi untuk terus maju ke tatanan global masa depan,” tambahnya.